Setelah sekian lama hiatus dari dunia tulis menulis, Saya sekarang sedang berusaha mencoba membangkitkan semangat menulis itu lagi. Mungkin bisa berhasil atau mungkin jg tidak atau mungkin jg moody an alias tergantung mood. Tapi opsi yang ketiga paling mungkin terjadi kl mau nulis pasti nunggu mood dan waktu luang atau senggang di waktu weekend/libur atau after office hour dan setelahnya baru bisa di posting.
Tapi yang pertama menjadi challenge pastinya memulai langkah pertama. Terkadang memang cuma ada di pikiran ajah inspirasi untuk menulis tapi masih belum mood untuk di tuangkan atau di tuliskan. Karena menulis butuh inspirasi atau ide dan menunggu datangnya inspirasi atau ide itu juga tidak mudah meskipun mungkin bagi sebagian orang mudah. Oia, satu lagi adalah distraction atau gangguan. Yes distraction, kadang-kadang ditengah asik nulis, ada ajah gangguan yang datang tiba-tiba. Bisa faktor internal alias keluarga tiba-tiba minta tolong ini/itu atau bisa juga faktor pekerjaan melihat notifikasi chat yg nyala. ya begitulah challengenya.
Dan ada pertanyaan dalam hati juga, apakah masih zamannya menulis dalam sebuah blog didunia yang makin berubah dan canggih ini...? dalam dunia yang semakin artificial, semakin banyak kemudahan dengan teknologi canggih. Dimana tulisan berlembar-lembar yang biasanya butuh berjam-jam atau bahkan berhari untuk dihasilkan sekarang dalam sekejap waktu bisa dihasilkan...? Meskipun tidak otentik karena dihasilkan dari sebuah mesin pintar alias AI tapi terkadang kita dibuat takjub dengan isi yang di sajikan. Sehebat itu mesin pintar menghasilkan sebuah karya. Tapi yang perlu di ingat, sehebat-hebatnya atau sepintar-pintarnya mesin pintar atau AI ini bekerja mereka tidak bisa menghasilkan apapun tanpa trigger dari seorang manusia.
Jadi, kembali ke topik awal, semoga bisa terkumpul lagi semangat nulis Saya yang sempat vakum beberapa tahun belakangan. Dan ini menjadi sebuah awalan tulisan yang mudah2an bisa di ikuti dengan tulisan2 lainnya yang barangkali dari para pembaca bisa menemukan kesamaan kisah ataupun juga kesamaan pembelajaran atau sama sama saling belajar. Karena didalam agama juga kita di ajarkan untuk selalu belajar sampai akhir menutup mata.
=SB=
No comments:
Post a Comment